Pulau Sulawesi dan sekitarnya termasuk dalam daerah yang kompleks akibat dari interaksi tiga lempeng, yaitu Lempeng Australia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Eurasia. Bentuk pulau yang seperti huruf K dapat menunjukkan adanya kompleksitas geologi di Pulau Sulawesi. Berdasarkan kepada asosiasi batuan dan perkembangan tektonik fisiografi Pulau Sulawesi dapat dibagi menjadi :
Peta tektonostratigrafi yang disederhanakan (Hall, 2011) |
(1) Busur volkanik Tersier Sulawesi Lengan bagian barat, fisiografi ini berasal dari endapan gunung aktif dan memnjang mulai dari makasar hingga toli - toli
(2) Busur volkanik Kuarter Lengan bagian utara Minahasa-Sangihe, endapan gunung api yang memanjang dari toli - toli, gorontalo, manado, hingga kepulauan sangihe.
(3) Sabuk metamorfik Kapur-Paleogen Sulawesi bagian tengah, berupa batuan metamorf akibat tumbukan lempeng eurasian di barat denga lempeng australia hingga mengangkat kompleks melange di bagian pulau sulawesi.
(4) Sabuk ofiolit dan asosiasi sedimen pelagic berumur Kapur pada Sulawesi bagian timur, berupa batuan kerak samudra yang naik dan
(5) Fragmen mikrokontinen berumur Paleozoik yang berasal dari benua Australia pada daerah Banda.
Referensi
EmoticonEmoticon